www.onenewsoke.com/
SUKABUMI, – Dalam rangka persiapan acara Syukuran Nelayan yang ke-68 yang akan digelar di pantai Palangpang Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, yaitu pada tanggal 18 -22 Juli 2025, panitia pelaksana saat ini gelar rapat terbatas, dan berjibaku melaksanakan persiapan diberbagai bidang yang telah ditugaskan nya. Jum’at (18/07/2025).
Dimana hari Sabtu tanggal 19 Juli acara pembukaan Syukuran Nelayan dengan penyambutan upacara adat, serta berbagai hiburan rakyat disuguhkan disana.
Yang dimotori langsung Ketua HNSI Kecamatan Ciemas Haji Ujang Abdurohim Rochmi (Haji Betman) yang juga merupakan salah satu anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari partai Golkar.
Dan pada hari Minggu paginya (20/25), akan digelar pelepasan jalan santai langsung oleh Bupati Sukabumi H Asep Japar, disambung dengan perlombaan Perahu Hias dan Larung sesaji di Pantai Palangpang, termasuk pula kegiatan sunatan massal 20 orang dengan nakes Tamanjaya Ciemas.
Adapun puncak acara hiburan akan berlangsung dari Sabtu pagi sampai hari Selasa (22/25). Diantaranya ada pagelaran wayang golek, dangdutan, Gerengseng, tari Jipeng serta berbagai hiburan rakyat lainnya disuguhkan di acara Syukuran Nelayan tersebut.
Nampak hadir pada hari Jum’at (18/07/2025), Ketua HNSI Kecamatan Ciemas Haji Ujang Abdurohim Rochmi dan jajaran panitia pelaksana Syukuran Nelayan, Danramil Ciemas Lettu Arm Ahcyadi, Muspika Kecamatan Ciemas, Nakes Tamanjaya dan Ciemas serta tamu undangan lainnya.
Sementara itu Dasep Rudi W Sekretaris panitia pelaksana Syukuran Nelayan mewakili Ketua HNSI Kecamatan Ciemas mengatakan, saat ini bersama jajaran panitia pelaksana masih terus melakukan persiapan H -1 pembukaan Syukuran Nelayan.
“Ya kami terus berjibaku dengan ketua dan jajaran panitia pelaksana persiapan – persiapan untuk menyambut kegiatan besok pagi pembukaan Syukuran Nelayan,”ungkapnya.
Lanjut Ia,”Mudah-mudahan segala sesuatunya bisa berjalan lancar dan sesuai harapan bersama. Dan yang paling penting, dari kegiatan ini mampu meningkatkan daya tarik wisatawan, mendongkrak perekonomian masyarakat lokal (UMKM) serta mampu memperkenalkan dan mempertahankan seni dan budaya warisan budaya leluhur,”tandasnya.