One

Silang Pendapat Berlangsung: Saat Pemdes Mandrajaya Ciemas Gelar MUSRENBANGDES

ONENEWSOKE.COM

SUKABUMI, — Kembali pemerintah Desa Mandrajaya Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, menggelar musyawarah rencana pembangunan Desa (Musrenbangdes) pembahasan penetapan rencana kerja pemerintah Desa (RKPDES) tahun  2026 dan daptar usulan (DU) RKPDES tahun  2027. Kamis (20/11/2025).

Helat yang berlangsung di Aula kantor Desa Mandrajaya, yang dibuka langsung pengatur acara Lustandi sekitar pukul 09:00 WIB. Hadir di kegiatan tersebut Muspika Kecamatan Ciemas (Camat, Danramil) dan jajarannya, Kepala Desa Mandrajaya “Ajat” dan jajarannya, Pendamping Desa “Suhendar” dan PLD Desa “Dahlan”,  Linmas, para RT RW dan Kepala Dusun SE Desa Mandrajaya, TP PKK dan Tim Posyandu Desa Mandrajaya, Bidan Desa, tokoh masyarakat dan agama serta tamu undangan lainnya.

Perlu diketahui bersama bahwa, kegiatan tersebut adalah forum musyawarah tahunan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat Desa untuk merumuskan dan menyepakati prioritas program dan kegiatan pembangunan Desa untuk tahun berikutnya. 

Dengan tujuannya untuk memastikan pembangunan Desa berjalan sesuai kebutuhan dan aspirasi masyarakat, sehingga menghasilkan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) yang partisipatif dan efektif tepat guna.

Dalam sambutannya Kepala Desa Mandrajaya “Ajat”, drinya menyampaikan beberapa hal mengenai rencana penempatan pembangunan Desa untuk dilaksanakan pada tahun 2026.

“Ada 4 siklus yahh tentunya harus kami laksanakan nantinya. Baik perencanaan dan lainnya, “kata Ajat menyampaikan.

Ajat juga menjelaskan mengenai rencana Menteri Keuangan RI Purbaya, mengenai uang Desa wacananya akan dipangkas sebesar 60 persen, sekitar 250 juta pertahunnya, “kata Ia menambahkan.

“Kenapa harus kami sampaikan, jadi seandainya itu terjadi. Maka kami tidak mungkin bisa melakukan pembangunan di tahun 2026, karena kami tidak punya anggaran,”cetusnya.

Selian itu, Ajat juga menyampaikan pembangunan fisik yang telah dilaksanakan pemerintah Desa pada tahun 2025 dan saat ini akan dilaksanakannya pembangunan jalan Desa bantuan Provinsi Jabar.

Selanjutnya, sambutan disampaikan Camat Ciemas Usep Supelita. Salam silaturahmi disampaikan dirinya bagi hadirin yang hadir di kesempatan tersebut.

Camat menyampaikan, yang pada dasarnya kegiatan ini adalah memusyawarahkan kegiatan yang akan di laksanakan pemerintah Desa.

“Artinya menjalan tranfaransi keuangan Negara, sehingga tidak jadi fitnah atau pembicara jelek di warga masyarakat karena semuanya di musyawarahkan,”tegasnya.

Lanjut Camat, “Ini adalah wujud esensi Demokrasi. Tapi perlu kita garis bawahi, kegiatan musyawarah persiapan pembangunan ini bukan kemauan pribadi, namun yang menjadi skala prioritas kepentingan bersama, yang nantinya bersumber dari dana Desa (DD) atau dari bantuan Pemerintah Provinsi yang disebut Banprov,”imbuhnya.

Sprite dan motivasi pun disampaikan Camat bagi pemerintah Desa Mandrajaya, agar bisa menjadi Desa Mandiri. Mencontohkan salah satu Desa yang ada di Sidoarjo yang sudah tidak lagi menerima dana bantuan DD atau pun bantuan lainnya.

“Karena pendapatan Desa nya sudah melebihi bantuan dari pemerintah. Mereka  tidak mau ribet adanya pelaporan pertanggungjawaban dan lainnya. Ini bisa menjadi inspirasi kita,”tukasnya.

Diakhir sambutannya, Camat juga berpesan untuk selanjutnya dikegiatan tersebut. Harus bisa menghadirkan Pihak PU, Dinas Pendidikan dan yang ada sangkut pautnya dengan kepentingan yang menjadi kebutuhan Desa nantinya.

Acara pun dilanjutkan dengan silang pendapat yang di pimpin langsung pendamping Desa Suhendar dan warga masyarakat Desa Mandrajaya, mengenai rencana pembangunan yang akan dilaksanakan di tahun 2026.

Tinggalkan komentar