One

PT Borneo Jawab Harapan Warga Mekarjaya: Saat Gelar Musyawarah Bersama Forkopincam Ciemas

ONENEWSOKE.COM

SUKABUMI, — Telah berlangsung kegiatan musyawarah antara PT Wilton Wahana Indonesia yang saat ini telah berganti managementnya yang dipegang oleh PT Borneo, dengan warga masyarakat Desa Mekarjaya Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Kamis (30/10/2025).

Perhelatan tersebut yang diinisiasi kolaborasi antar pemerintahan Kecamatan Ciemas, Desa Mekarjaya, pihak perusahaan serta dukungan dari salah satu anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari fraksi Gerindra Taopik Guntur.

Nampak hadir di kegiatan tersebut dari Forkopincam Ciemas (Camat, Kapolsek, Danramil), Kepala Desa Mekarjaya “Wida”, Taopik Guntur salah satu anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari fraksi Gerindra, perwakilan PT Borneo, Karang Taruna Desa, tokoh masyarakat, tokoh agama serta perwakilan masyarakat Desa Mekarjaya.

Acara yang berlangsung di Aula kantor Desa Mekarjaya sekitar pukul 13:10 WIB, yang dibuka langsung pembawa acara Padilah Wardan.

Sambutan dan sekaligus paparan yang dimulai oleh Kepala Desa Mekarjaya  yang disambung Camat Ciemas Usep Supelita dan Taopik Guntur. Dengan Closing Statement nya langsung dari pihak perusahaan dan sebelumnya dilaksanakan silang pendapat dengan warga masyarakat Mekarjaya.

Diketuai bersama “Usep Supelita ” dalam paparannya menyampaikan  apresiasinya terhadap semua pihak yang bisa saling duduk bersama, sehingga gayung bersambut.

“Ini perlu kita ketahui bersama, kegiatan musyawarah ini bukan kali pertama sebenarnya kalau bicara mengenai persoalan ini. Namun perlu kita ketahui juga, bahwa saat ini bukan lagi management yang sama, ini pengelolanya PT Borneo, dan saya sudah melihat adanya  itikad baik dari pihak perusahaan saat ini. Komunikasi dan sinergitas sangat jauh dengan pengelola sebelumnya,”ungkapnya.

Camat Usep juga menjelaskan, Perihal rekrutmen pegawai secara terbuka dan orientasi utamanya warga sekitar.

“Dan yang paling utama jalinan komunikasi dan sinergitas cukup baik dibanding managerial sebelumnya. Namun saya juga menegaskan, ketika sudah ada kesepakatan bersama wajib hukumnya pihak perusahaan untuk melaksanakannya,”tegas Usep menambahkan.

Sementara itu, Taopik Guntur dengan suaranya khasnya yang cukup Vokal ini menambahkan, menyambut atas perhelatan tersebut sehingga apa yang menjadi benang merah nya bisa diselesaikan.

” Intinya saya sebagai wakil rakyat dan  berharap, printer poinnya dari pertemuan ini harus bisa nantinya dilaksanakan oleh perusahaan, apa yang menjadi harapan warga masyarakat Mekarjaya. Dan jika diabaikan, maka saya akan bertindak dan bersurat meminta langsung ke Pa Presiden Prabowo agara izin perusahaan ini dihentikan,”tegasnya.

Perwakilan dari pihak perusahaan PT Borneo pun angkat bicara dalam hal ini,

“Sebenarnya kolaborasi PT. Wilton/Borneo bersama antara kami dan warga masyarakat menjadi keharusan, dan insya Allah ini akan kita lakukan secara berkelanjutan. Dan akhirnya kami menyadari bahwa dalam hal Ini akan kami lakukan untuk meningkatkan kebaikan bersama, “ungkap pihak perusahaan PT Borneo

Lanjutnya, “Tentunya kami meyakini bahwa kebersamaan dengan warga masyarakat sekitar yang dibantu oleh para pemangku kepentingan, para forkopincam, para kepala pemangku wilayah Ini sangat dipertimbangkan, dan kami berharap kerjasama ini tidak dalam satu momen ini saja, selalu berkelanjutan dan menjadikan sebuah wujud PT Borneo yang bisa berdampak poin positif untuk masyarakat secara keseluruhan,”imbuhnya.

Dan disinggung mengenai jalan yang menjadi topik penting dalam musyawarah tersebut, pihak perusahaan juga mengatakan akan melakukan survei sesuai dengan kesepakatan awal tadi, perihal dengan jalan yang akan dialihkan.

“Selanjutnya, kita akan menghadirkan pihak PTD, PUPR, masyarakat Ciemas terkait dengan jalan dan berapa besaran luasan panjang dan lebar atas jalan yang akan kita lakukan pembangunannya itu,”kata pihak PT Borneo menambahkan.

Kemudian dikonfirmasi perihal rekrutmen yang disampaikan warga masyarakat sebelumnya, bagaimana mekanismenya. Pihak perusahaan yang diwakili oleh HRD PT Borneo Deni Mulyana pun menjawabnya.

“Prosedur proses rekrutmen tentunya di perusahaan kami sudah jelas ya, bahwa pada prinsipnya kita akan mengakomodir, memprioritaskan karyawan lokal untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di tempat kami,”tuturnya.

Lebih lanjut Deni juga memaparkan, “Tadi sudah juga disampaikan bahwa untuk membangun komunitas, masyarakat yang tentunya juga nanti harus mengikuti persyaratan yang dibutuhkan oleh kami, pemerintah yang tadi dari Kecamatan juga akan mengakomodir pada saat ada masyarakat-masyarakat yang memiliki persyaratan di luar itu,”kata Deni menambahkan.

Lanjut Ia, “Salah satunya tadi akan mengupayakan dengan lintas pendidikan, kerjasama, terkait dengan paket C. Sehingga setiap orang disini memiliki kesetaraan dan kesamaan untuk bisa bekerja di tempat kami,

“Kita akan terus mengkomunikasikan ini dengan pihak-pihak terkait ya pak, supaya kedepannya apapun yang terjadi, apapun yang dilakukan dalam prosedur-prosedur itu bisa berjalan sesuai dengan prosedur. Baik itu persyaratan dari Ketenagakerjaan dan sebagainya,”tutup Deni Mulyana akhiri pembicaraannya.

Dan diakhir kegiatan musyawarah tersebut, pihak PT Borneo dengan segera menuggu hasil mediasi para tokoh masyarakat dengan pemilik tanah, yang dimana nantinya tanah tersebut akan dibangun jalan oleh pihak perusahaan untuk kepentingan warga masyarakat.

Serta mengenai akses jalan yang saat ini ada kendala, pihak perusahaan terus akan melakukan perbaikan sehingga jalan tersebut bisa normal kembali digunakan warga masyarakat Mekarjaya.khususnya.

Tinggalkan komentar