www.onenewsoke.com/
SUKABUMI, – Suasana berbeda terasa di Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/7/2025) pagi. Ratusan orang tumpah ruah mengikuti pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 yang digelar oleh Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi.
Tepat pukul 09.20 WIB, upacara dimulai dengan semangat gotong royong yang begitu terasa. Program ini menjadi tonggak kolaborasi antara TNI dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan di wilayah yang selama ini belum tersentuh pembangunan maksimal.
Bupati Sukabumi Asep Japar bertindak sebagai inspektur upacara, sementara Danramil 09/Lengkong, Kapten Inf. Yefri Susanto dipercaya menjadi komandan upacara. Kegiatan ini berada di bawah komando langsung Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Kav Andhi Ardana Valeriandra.
Momentum ini juga turut dihadiri oleh Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi bersama jajaran Korem. Sejumlah tokoh penting daerah hadir, mulai dari unsur Forkopimda, Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, hingga mitra perbankan dan organisasi masyarakat.
Lengser dan tarian adat mewarnai penyambutan tamu kehormatan. Usai itu, dilangsungkan penandatanganan berita acara serta simbolisasi penyerahan alat kerja sebagai tanda dimulainya rangkaian TMMD.
Selama 30 hari ke depan, sekitar 150 personel TNI dan pihak terkait akan bergotong royong menyelesaikan sejumlah proyek fisik dan non-fisik. Target utamanya, membuka akses jalan sejauh dua kilometer yang menghubungkan Kampung Sampalan hingga Cimanggu 2.
Selain itu, TMMD kali ini juga mengusung program prioritas dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), seperti pembangunan fasilitas air bersih, perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH), hingga pemberian makanan tambahan untuk anak-anak yang mengalami stunting.
Fasilitas umum seperti posyandu, PAUD, dan sarana bermain anak juga akan direhabilitasi. Tidak ketinggalan, penanaman 1.000 pohon sebagai bagian dari upaya penghijauan turut menjadi agenda penting.
Di luar pembangunan infrastruktur, masyarakat juga akan mendapat berbagai penyuluhan, mulai dari wawasan kebangsaan, bela negara, pertanian, peternakan, hingga penyuluhan tentang hukum dan ketahanan keluarga. Edukasi ini diharapkan mampu mendorong kesadaran dan kemandirian warga desa.
Dalam amanatnya, Bupati Asep Japar menegaskan bahwa kehadiran TMMD adalah bukti nyata TNI hadir bukan hanya menjaga negara, tetapi juga membangun bangsa dari pelosok.
“Sinergi antara TNI dan rakyat ini adalah kekuatan besar. TMMD bukan hanya soal bangunan, tapi tentang membangkitkan semangat dan harapan warga desa,” tegasnya.
Setelah prosesi upacara, rombongan pejabat dan tamu undangan meninjau langsung lokasi proyek yang akan dikerjakan. Seluruh kegiatan selesai menjelang siang hari, ditutup dengan kepergian Danrem dan jajaran dari lokasi acara.
Dengan diluncurkannya program TMMD ke-125 ini, harapan masyarakat Desa Langkapjaya untuk hidup lebih layak dan sejahtera kian terbuka. Langkah kecil dari desa ini diharapkan bisa menginspirasi upaya pembangunan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten Sukabumi.
