One

P2BK Ciemas Langsung Datangi Rumah Warga Yang Rusak Parah Pasca Gempa Banten

Kabar Desa

www.onenewsoke.com/

Ciemas-Sukabumi _ Panca Gempa yang terjadi pada hari Jum’at (14/01/22), sekitar pukul 16:05 WIB, dengan titik pusat gempa 52 Km Barat Daya SUMUR-BANTEN (Info Gempa Mag: 6.7). Untuk Getarannya sendiri dari gempa tersebut. Sangat dirasakan juga salah satunya di wilayah Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi yang mengakibatkan salah satu rumah warga ambruk di bagian belakangnya

Adapun Kronologisnya sendiri yaitu pada hari Jum’at (14/22), sekitar pukul 16:05 WIB, rumah Tarmin (55) dan Saah (52) Istrinya, dengan jumlah anggota keluarga yang ada di dalam rumah itu sebanyak 5 orang, 4 anak dan 1 orang tua. Dirinya merupakan warga Kampung Cipaon RT 001 RW 010, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas.

Saat terjadi getaran gempa tersebut, penghuni rumah sedang ada di dalam rumah ruangan tengah, dengan kondisi rumah sudah tidak tahan lagi menahan getaran gempa sehingga bangunan bagian belakang dapur ambruk dan rusak berat. Bahkan mengancam kebagian ruangan depan rumah sehingga jika adanya gempa susulan akan mengancam keselamatan penghuni rumah itu.

Idrus Saat bersama korban


Dari informasi yang dihimpun Awak Media www.onenewsoke.com/, tidak selang berapa lama, bergegas tim dari P2BK (Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan) Ciemas, berkoordinasi dengan FORKOPIMCAM dan juga perangkat Desa, mendatangi langsung ke TKP, guna melakukan pendataan serta memberikan himbauan pada warga, terutama yang terdampak agar tetap waspada dan tenang.

“Kita baru lapor sementara ke BPBD, nanti disusul secara tertulisnya,”kata Idrus Stansyah anggota P2BK Kecamatan Ciemas

Idrus juga berharap,”Mudah-mudahan Pemda Sukabumi, melalui BPBD atau dinsos dapat membantu secepatnya kepada korban, sehingga dapat meringankan biaya pembangunan kembali bangunan rumah warga yang roboh, “pintanya

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian material diperkirakan jutaan rupiah dialami warga tersebut. Dan saat ini, dari informasi tambahan, korban diungsikan sementara waktu di rumah keluarga terdekat. (Red)

Tinggalkan komentar