One

Panca Banjir Yang Menerjang, Kembali Koramil 0622-15 dan Muspida Turun Lapangan

Daerah, Kabar Desa

CIEMAS – SUKABUMI, www.onenewsoke.com/

Banjir yang melanda khususnya wilayah Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi, cukup banyak warga yang terdampak akibat banjir tersebut. Puluhan rumah dan ratusan hektare pesawahan milik warga pun tidak luput jadi korban banjir itu.

Banjir yang terjadi sejak Jum’at malam Sabtu (26/21) sampai Minggu 28 November 2021. Dengan di prediksi kerugian material mencapai puluhan juta rupiah bahkan bisa lebih.

Menyoal hal itu, menggugah jiwa korsa dan kemanusiaan dari Muspika Kecamatan Ciemas beserta Tim BPBD Kabupaten Sukabumi dan juga dari Provinsi Jabar. PU Kabupaten Sukabumi pun untuk meninjau lokasi pasca banjir di beberapa titik di Wilayah Kecamatan Ciemas. Giat dilaksanakan sekitar pukul 09:00 Wib sampai selesai

Muspika Kecamatan Ciemas sendiri, dari sebelumnya terus melakukan upaya upaya pertolongan pada warga saat banjir menerjang. Dengan melakukan koordinasi pada pihak pihak terkait, seperti BPBD, TAGANA dan lainnya.

Begitu pula dengan jajaran Koramil 0622-15 Ciemas, yang hadir bersama rombongan tersebut. Untuk melihat situasi panca banjir yang menerjang Wilayah Kecamatan Ciemas.

Ada beberapa titik yang menjadi pusat perhatian rombongan tersebut, diantaranya jalur penyebrangan Kisohir Desa Mandrajaya yang menjadi salah satu akses utama warga, Kampung sawah lega yang berbatasan antara Desa Ciwaru dan Tamanjaya serta wilayah lainnya.

Usai kegiatan Sertu Tugiyono mewakili jajaran Koramil 0622-15 Ciemas mengatakan,

“Tentu giat ini sebagai wujud simpati dan peduli pemerintah baik daerah maupun pusat, terhadap warga masyarakat yang terdampak akibat banjir yang melanda wilayah Kecamatan Ciemas khususnya, “ungkap Sertu Tugiyono.

Kami bersama rombongan, Lanjut Sertu Tugiyono. ” Perlu adanya perhatian khusus dalam upaya mengantisipasi persoalan ini. Karena ini kejadian musiman setiap datang musim penghujan. Artinya perlu menjadi perhatian khusus kita bersama. Semoga kedepannya bisa teratasi oleh Pemerintah terkait, baik Pusat maupun Daerah, “pungkasnya. (*One)

Tinggalkan komentar